Renungan Malam II

Mata ini tak kuasa terpejam.
masih memikirkan sesuatu yang seharusnya tidak aku fikirkan.
sesuatu yang tak penting untuk difikirkan namun menjadi penting ketika selalu ku fikirkan.
aku ingin manjadi orang yang tidak selalu merepotkan orang lain.
orang yang bisa berguna bagi orang lain.
orang yang selalu membantu orang lain baik dalam susah maupun senang.
itu semua keinginanku, dan juga mungkin keinginan semua orang.
menjadi orang berguna itu adalah sebaik-baik manusia.

tak berguna tampang yang rupawan jika dengan sesama masih jingkrak-jingkrakan.
tak berguna harta melimpah jika dengan orang lain masih perang darah.
tak berguna pula kepandaian jika hanya digunakan untuk "minteri" orang lain.
biarlah tampang nggak rupawan, kondisi ngaak hartawan, otak nggak pintar tapi bisa berbuat baik kepada sesama.
justru itulah yang lebih utama.
mungkin semua orang setuju denganku.
mungkin juga banyak yang tidak setuju.
semua kembali kepada hati masing-masing.
mana yang hidup dan mana yang bukan.

Surabaya, 16 Juni 2012

Hantu Itu Kembali

wajah itu kembali menghantui
bahkan merasuk dalam mimpi
menyelinap dalam relung hati
dan tanpa permisi

pesona itu kembali datang
menghampiri jiwa yang dulu tenang
hampa tanpa penghuni
sepi tak tertandingi

entah apa yang menyihirku saat ini
terasa jiwa itu bersemi kembali
menghiasi alam bawah sadar
siap melangkah lebih tegar

ah, apa itu beneran?
mungkin, mungkin iya mungkin bukan

Surabaya, 13 Juni 2012 M

Ngayogyokarto

borobudur kang subur
parangtritis seng romantis
malioboro kang asli
kabeh wes tak lewati

keraton ngayogyokarto kang mulio
cagar budoyo peninggalane sultan hamengkubuwono
museum kareto seng koleksine reno-reno
iku kabeh yo wes tak taklukno

peninggalan sultan, istono tamansari
seng tetep asli
dilestariake, dikelilingi abdi dalem
iku salah siji ciptaane kang kuoso
seng ijek sedep dideleng moto

onok candi prambanan
peninggalane roro jonggrang
meski kuno pengunjunge tetep rame

mendelengi siji-siji
keagengan ciptaane ilahi
liyane ibadah yo iso gawe senenge ati

Ngayogyokarto, 10 Juni 2012 M

Malioboro

jutaaan mata terkesima
menyaksikan indahnya panorama setiap sudut kota
di pelataran malioboro kota tua

meski sudah lama kau  berdiri
masih tetap kokoh tak tertandingi
menghipnotis pengunjung dalam maupun luar negri

malam-malammu bagaikan siang yang berkepanjangan
warna-warni lampu kota yang gemerlapan
memanjakan ribuan pasang mata
menyaksikan indahnya pemandangan kota

ada gudeg, ada dagadu
ada bakphia Pathok
berbagai pusat bathik lucu
ada juga angkringan Tugu

lalu lintas berlalu lalang
melintas, menapaki seluruh jalan
ada becak, ada andong
ada juga mobil dan motor bodong

musisi jalanan dengan alat tradisional
suaranya begitu lirih sahut-sahutan
bak ombak laut yang saling kejar-kejaran

ku melintas, menabrak peradaban
yang dulu belum pernah ku rasakan
kini ada dalam nyata
bahkan menjadi aktor utama

terima kasih Tuhan atas karunianya
memberi aku kesempatan untuk menyaksikan
kenikmatan langka
yang  bisa dinikmati orang-orang istimewa
dari kalangan orang  tak punya

akankah bisa terulang?
hanya Tuhanlah yang punya Jawaban.

Malioboro, 09 Juni 2012 M

Borobudur

Borobudur, mengunjungimu entah misteri entah kenikmatan
mengingat kenangan delapan tahun silam
bersama orang-orang pilihan

Kau yang kokoh tak berdengkur
mengejawantahkan proses bagaimana kau diciptakan
seolah takjub bukan kepalang
membayangkan, dulu tak ada semen tak ada besi
kog bisa berdiri seperti ini

setiap tingkat demi tingkat mempunyai makna
mengisahkan cerita perjuangan sang budha
mengartikan hdup yang fana
menuju alam abadi, entah apa namanya
mungkin alam baqa

membawa makna persahabatan
merenda tawa tak terlupakan
dengan dokumentasi gambar gila-gilaan

akankah bisa terulang?
mudah-mudahan..

Magelang, 08 Juni 2012 M

Parang Tritis

ada pasir, ombak, air laut, tukang kuda
ada juga penjual kacamata
tak lupa banyak juga orang minta-minta

penjual oleh-oleh berceceran
pedagang kaki limapun berkeliaran
memadati disetiap sudut stand

sewa kamar mandi ada
sewa cuci kaki ada
jasa antar jemput tersedia

ini kali kedua aku ada disini
mencharger otak yang mati
menyaksikan keindahan alam
hasil cipta dan karya Tuhan

Izinkan aku menikmatinya Tuhan
hingga aku puas, tertawa kegirangan.

Jogjakarta, 07 Juni 2012 M

Mengartikan Hidup

waktu itu tak bisa terulang
selalu berjalan tanpa diundang
menerawang batas-batas keterasingan
yang selama ini ku rasakan

meski tak lama lagi waktu yang ku tunggu datang
menghampiri pribadi yang lajang tak bertumpuan
aku tetap gelisah, resah tak tentu arah
mencari arti sesungguhnya apa sih hidup ini?

apa hanya tidur, bangun dan makan
atau duduk, berdiri dan jalan-jalan
atau hanya sekedar hidup tanpa alasan
aku belum menemukan jawaban

maksud hati ingin menuju-MU Tuhan
mengasingkan diri diperaduan
merenda kasih dengan-Mu
mengharap ampunan menuju alam keabadiaan.

Sby, 06 Juni 2012

Rindu yang Berkecamuk

Kawan, masih ingatkah kau kawan
saat kita melepas tawa,
Melepas canda, suka penuh bahagia

Terkadang dukapun  menyelinap sebagai selingan
Menerawang rongga-rongga kehidupan yang tak tahu mau jadi apa kita nanti
Mengukir mimpi masing-masing
Merajut harapan ke masa depan

Kita sekarang telah jauh dipelupuk mata
Kita tak terlihat benar ada dimana
Tapi tenang kawan, janji kita dulu akan tetap teringiang jelas diingatan

Kau bisikan suara lirihmu di daun telinga
Kau nanti pasti kan jadi tentara yang patriotis
Atau mungkin jadi kaum intelek yang akademis

Masih ingatkah kau kawan
Saat kita di bawah jendela ruang yang biasa kita mengukir impian
Indah benar kata-katamu saat itu
Merasuk dalam hingga merinding

Tak terasa butiran itu jatuh berlinang
Membasahi kain lusuh yang sudah compang-camping
Aku rindu kau kawan
Mungkinkah kita dipertemukan?
Aku yakin itu pasti.
Kita akan dipertemukan dalam puncak kesuksesan.

Sby, 03 Juni 2012.